Anggota DPR RI Dapil DIY, Dr. Sukamta kembali menggelar acara diskusi bertajuk "Ada Apa Dengan #SayaPancasila".
Yogyakarta - Anggota DPR RI Dapil DIY, Dr. Sukamta kembali menggelar acara diskusi bertajuk "Ada Apa Dengan #SayaPancasila". Turut hadir sebagai pembicara dalam acara tersebut HM. Jazir Asp budayawan dan sejarawan Islam dan Letkol. Inf. Rudi Firmansyah Dandim Kota Yogyakarta.
Sukamta menjelaskan diskusi soal Pancasila ini perlu digelar untuk mendorong adanya diskusi nasional memperdalam pemahaman tentang Pancasila.
"Jangan sampai isu Pancasila hanya berhenti pada jargon-jargon #SayaPancasila, mestinya setiap komponen bangsa mendiskusikan secara serius ide, gagasan dan konsep implementasi Pancasila," jelas Sukamta.
Sukamta memperbanding dengan ideologi kapitalis atau sosialis, lebih banyak dibahas dan menjadi materi kuliah di kampus-kampus.
"Mestinya ideologi bangsa sendiri lebih banyak didiskusikan, istilah sakral bukan berarti tidak boleh dikaji dan dikembangkan", ujar Sukamta.
Sementara dalam kesempatan acara tersebut, HM. Jazir Asp menjelaskan sejarah awal Pancasila.
"Dokumen sejarah secara jelas menyebutkan Ir. Soekarno yang menyebut pertama kali istilah Pancasila pada tanggal 1 Juni tahun 1945," ungkapnya.
Menurut Jazir yang terpenting diingat adalah kontribusi ummat Islam dalam perumusan dasar negara, yang mau untuk "mengalah" agar rumusan bisa diterima semua pihak.
Letkol. Inf. Rudi Firmansyah juga menegaskan bahwa Pancasila sudah final. TNI bersama rakyat akan selalu menjaga Pancasila dari ancaman ideologi komunis.