Tampak bukan hanya saya saja emak-emak yang hadir, ada banyak emak-emak lainnya yang begitu semangat dan antusias
Ada aura PKS di jalan-jalan yang kami lewati menuju posko pemenangan Anies Baswedan di Cangkringan pagi itu. Bendera-bendera dan umbul-umbul PKS terpasang rapi di tepi jalan. Sesampainya di posko yang telah dipadati relawan dari PKS Cangkringan, relawan Merapi, dan warga sekitar tercium aroma daging kambing yang lezat. Aih, panitia tahu aja jam makan siang sebentar lagi. Posko ini telah dipasangi tenda, kursi, dan tentu pita untuk prosesi peresmian nanti.
Tampak bukan hanya saya saja emak-emak yang hadir, ada banyak emak-emak lainnya yang begitu semangat dan antusias bersiap menyambut datangnya Presiden.
Hujan sempat turun mengguyur sebentar di lokasi. Suasana siang yang cetar pun meredup. Alhamdulillah, rezeki. Semoga ini pertanda rahmat Allah diturunkan dalam penyambutan tokoh penting PKS dan peresmian posko pemenangan Anies Baswedan.
Sebelum Presiden datang, kami dipersilakan menikmati hidangan terlebih dahulu. Sungguh pengertian. Antisipasi biar nanti saat bertugas enggak kelaparan.
Beberapa saat setelah salat dzuhur Presiden PKS, Ahmad Syaikhu dan rombongan tiba. Disambut meriah alunan shalawat dan rebana para remaja, juga maskot PKS ranger di depan tenda, rombongan pun memasuki tenda sederhana di tepi persawahan ini.
"Alhamdulillah, dari Cangkringan insya Allah kita akan membuat sejarah baru dengan kemenangan PKS dan Pak Anies Baswedan. Sesuai amanah Majelis Syuro bahwa pilihan PKS jatuh pada Anies Rasyid Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024," tegas Syaikhu dalam sambutannya.
Syaikhu mengajak para relawan untuk berjuang bersama-sama dan bekerja secara totalitas. "Jangan hanya mengusung lalu berhenti, kita harus berjuang dan bekerja totalitas bersama," imbuhnya.
Setelah meresmikan Posko Pemenangan Anies Baswedan dengan pemotongan pita, rombongan Presiden PKS pun menikmati hidangan kambing guling khas Cangkringan.
Penulis: Wahtini (Kabid Humas DPD PKS Sleman)
Foto: Mas Isna