Ada satu hadist tentang kewajiban berpuasa di bulan Ramadhan dan sunah mengerjakan sholat malam
Selepas pelatihan atau pendidikan biasanya dapat sertifikat sebagai tanda memiliki ketrampilan tertentu, Ramadhan itu adalah bulan tarbiyah atau pendidikan lantas keterampilan apa yang kita miliki selepas ramadhan? Pertanyaan ini mengawali Hikmah Syawalan yang disampaikan oleh Ketua Dewan Pakar PKS DIY, Agung Santoso di agenda Syawalan 2024 PKS DIY.
"Ada satu hadist tentang kewajiban berpuasa di bulan Ramadhan dan sunah mengerjakan sholat malam dan jika kita mengerjakannya balasannya adalah diampuninya dosa-dosa kita," ungkap Agung Santoso. "Menariknya disampaikan juga di hadist tersebut saat kita keluar dari bulan Ramadhan dalam kondisi diampuninya dosa-dosa seumpama bayi yang baru lahir," lanjutnya.
Agung Santoso menyampaikan alasan kenapa diumpamakan seperti bayi yang baru lahir. "Bapak Ibu kalau melihat bayi senang tidak? Tentu senang, karena itu salah satu rahmat dari Allah untuk bayi yaitu menyenangkan untuk dilihat." lebih lanjut Agung Santoso menyampaikan, "Itulah orang-orang yang berhasil dalam Ramadhannya, akan betul-betul dirahmati Allah, di dimaafkan dosa-dosa, wajahnya hadir berbahagia berbeda dengan yang lainnya, menyenangkan," terangnya.
"Kalau hati bersih, kata AA Gym, pikiran juga bersih, wajahnya akan lebih bersih. Begitulah hati yang bersih, yang dirahmati Allah, tercermin pada wajahnya," tutur Agung Santoso.
Agung Santoso menyampaikan kenapa orang-orang yang suka sholat malam itu wajahnya cerah-cerah, karena sering menghadap kepada Allah. "Karena Allah adalah sumber cahaya," ujarnya.
"Maka marilah bapak ibu sekalian, kita banyak-banyak beristighfar, berdo'a agar kita termasuk hamba-hamba-Nya yang lulus dari Ramadhan, mendapat sertifikat, memiliki kemampuan menyenangkan dan menebar kebaikan dan kebahagiaan untuk orang-orang terdekat kita, keluarga, masyarakat, dan bangsa kita tentunya," pungkas Agung Santoso.
Foto: Mas Isna
