Menurut survey, beraneka ragam macam kalangan baik dari NU, Muhammadiyah, Nasionalis, bahkan di daerah "abangan", mereka mau menerima PKS
"PKS diterima di berbagai macam kalangan, maka tidak usah ragu-ragu saat mengajak masyarakat untuk bergabung masuk PKS", tegas Agus Mas'udi, Ketua DPW PKS DIY di acara sambung rasa pada hari Ahad, 17 Oktober 2021.
Bertempat di "Omah Tabon" Kulonprogo, Ketua DPW PKS DIY beserta jajaran Pengurus Harian bertemu dan berbincang langsung dengan pengurus dan kader-kader dari Wates, Temon, dan Panjatan Kulonprogo.
Agus Mas'udi menjawab kurangnya rasa percaya diri ketika kader berinteraksi dan mengajak masyarakat untuk ikut bergabung dengan PKS, dimana masih banyak keragu-raguan apakah PKS bisa diterima oleh masyarakat.
"Menurut survey, beraneka ragam macam kalangan baik dari NU, Muhammadiyah, Nasionalis, bahkan di daerah "abangan", mereka mau menerima PKS", ujar Agus Mas'udi. "Hal ini dikarenakan kita membawa nilai-nilai Islam yang rahmatan lil'alamin, kita terus memberikan manfaat ke masyarakat, tidak pandang latar belakangnya", pesannya.
Fenomena keraguan yang muncul pada diri kader bisa jadi disebabkan seringnya stigma yang diarahkan pada PKS bahwa kader-kadernya ekslusif. Agus Mas'udi menyampaikan, "Padahal kita sudah banyak melakukan program atau agenda-agenda yang bermanfaat bagi masyarakat luas, dan peserta yang terlibat juga banyak, datang dari berbagai macam latar belakang.
"Contohnya saat kita menyelenggarakan Baksos dan Yankes (Layanan Kesehatan), peserta yang ikut sangat banyak dengan bermacam-macam latar belakangnya. Itu sudah menjadi tanda nyata bahwa kita diterima, diakui, bahkan diapersiasi oleh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat DIY", pungkas Agus Mas'udi.