DPD PKS Sleman konsolidasi dukung Harda-Danang di Pilkada 2024, ajak kader berjuang bersama dan usung lima kesepakatan strategis untuk Sleman
Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Sleman menyelenggarakan Konsolidasi Pemenangan Harda Kiswaya-Danang Mahasa di daerah pemilihan (Dapil) 1 Sleman-Tempel-Turi pada Ahad, 29 September 2024.
Acara ini bertujuan untuk memperkuat barisan kader PKS di Dapil 1 agar dapat memenangkan Pilkada Sleman 2024.
Acara tersebut dihadiri oleh lebih dari 150 kader PKS di Dapil 1 Sleman, jajaran pengurus DPD PKS Sleman, anggota legislatif dari PKS baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, serta calon Wakil Bupati Sleman, Danang Mahasa.
Pada kesempatan itu, Danang Mahasa mengajak para kader, relawan, dan simpatisan partai politik pengusung, termasuk PKS, untuk tetap berjuang dalam memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sleman 2024.
Menurutnya, meskipun Koalisi Sleman Baru yang beranggotakan 12 partai politik belum dapat menjamin kemenangan dalam Pilkada kali ini, perjuangan harus tetap dilanjutkan.
"Jumlah pemilih di Sleman sekitar 850.000, dan kita di parlemen menguasai lebih dari 75% suara. Namun, itu belum tentu cukup untuk memenangkan pemilihan jika kita tidak berjuang bersama," ujar Danang.
"Saya mohon kerja sama dan dukungan dari bapak dan ibu semua untuk memenangkan pemilihan ini," tambahnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPD PKS Sleman, Indra Gumilar, menyampaikan bahwa proses penentuan dukungan PKS dalam Pilkada Sleman kali ini kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati penuh dengan dinamika.
"Namun, berdasarkan keputusan dari pusat, PKS akhirnya mengusung pasangan Harda-Danang," jelas Indra dalam sambutannya.
Indra menambahkan bahwa terdapat lima kesepakatan antara PKS dan pasangan Harda-Danang untuk memajukan Sleman menjadi lebih baik. Oleh karena itu, partai dakwah ini mendukung pasangan calon nomor urut 2 tersebut.
Kesepakatan tersebut, di antaranya, adalah bersama-sama berupaya mengatasi masalah minuman keras, meningkatkan sumber daya manusia (SDM) Sleman melalui pendidikan yang berlandaskan nilai-nilai Islam, termasuk perhatian khusus terhadap pondok pesantren.
"Semoga dalam Pilkada kali ini PKS bisa memecah kebuntuan dengan meraih kemenangan, karena sebelumnya pasangan yang kami usung belum berhasil memenangkan Pilkada," pungkasnya.